Selasa, 01 Januari 2013

'Kuda Merah' Kembali Beraksi di Pringsewu, Lampung Barat


Menjelang tutup tahun 2012, kota "Pringsewu Lampung Barat menggelar "Drag Bike Competition DPD KNPI Pringsewu  dan Kapolres Cup 2012”. Gelaran dari tanggal 22-23 Desember 2012 dibuka oleh Bupati Pringsewu, Suryadi Sadad. Trek lurus yang memiliki panjang 201 meter ini memperlombakan 16 kelas yang diikuti oleh 553 peserta, mulai dari peserta daerah tuan rumah dan daerah sekitarnya.



        Dari sekian banyak peserta balap, mencuat satu nama yang mungkin tidak pernah diperhitungkan sebelumnya,  Tim "Kuda Merah" TVS Motor, berhasil membukukan best time (8,513 detik) pada saat penyisihan di kelas bebek 4Tak tune-up 150 cc, dengan motor TVS RockZ yang telah mengalami modifikasi oleh pihak PT Simpur Motor Lestari selaku Regional Distributor (Main Dealer) TVS Motor untuk propinsi Lampung dan dibantu oleh bengkel rekanan.

Acara yang dibuka oleh Bupati Pringsewu, Suryadi Sadad
"Kita coba mengeksplorasi tenaga dari 3 motor yakni TVS Tormax, TVS Neo dan TVS RockZ, tapi yang  'bertaring' kali ini adalah TVS RockZ. Dan yang membuat saya terkagum-kagum TVS RockZ ini menggunakan 80 persen part originalnya. Sayang memang ada kendala human error pada saat final, Tapi saya yakin dalam waktu dekat ini TVS RockZ akan ada di podium" ujar Winson Kurniawan Toyip, Chief Executive Officer (CEO) PT Simpur Motor Lestari selaku Regional Distributor TVS Motor untuk propinsi Lampung.



 TVS RockZ 125cc
Tim balap PT. Simpur Motor Lestari dan dealernya sudah mempersiapkan unit untuk riungan dunia otomotif khususnya roda dua. "Kalau tidak ada aral melintang, di 2013 TVS Motor akan berpartisipasi di gelaran Grass track dengan basis mesin TVS Neo. Karena masyarakat Lampung dan sekitarnya lebih menyukai motor dengan performa badak alias heavy duty sesuai dengan kondisi geografis dan grass track akan menjadi ajang bukti ketangguhan sepeda motor TVS," tutup Van Houten Sidari, selaku General Manager TVS Pringsewu.

Persahabatan Duo Srikandi di Dunia Dragster


Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua orang atau lebih. Itulah yang bisa digambarkan dengan dua orang dragster wanita yang saat ini namanya mulai dikenal banyak orang.

Sabrina Sameh - Qholylla Ardillahqholylla ardillah, sabrina sameh, lyla, sabrina oktane, sameh, joki drag, joki wanita, pembalap drag, dragster wanita, pembalap wanita, motor drag, drag bike wanita

Qholylla Ardillah atau biasa disapa Lyla dan Sabrina Sameh adalah dua wanita yang berperan penting dalam kejuaraan drag bike tanah air.

Mereka mengaku baru saja saling kenal pada kejuaraan TDR Drag Bike Championship 2012 yang digelar di Parkir Timur Senayan, Jakarta kemarin (15/12). Kesamaan hobi yang membuat persahabatan mereka menjadi lebih akrab meskipun mereka baru saja saling mengenal.

"Aku baru aja kenal di sini, memang sebelumnya aku sudah tau tentang Sabrina tapi belum ketemu langsung, baru sekarang aja aku kenal dan bisa deket", ujar Lyla dengan logat Jawanya.

Dragster wanita, Qholylla Ardillahqholylla ardillah, lyla, joki drag, joki wanita, pembalap drag, dragster wanita, pembalap wanita, motor drag, drag bike wanita
 "Aku jadi punya banyak teman cewek di dunia drag, semoga aku sama Lyla bisa berteman selamanya walau nanti bertemu di lintasan aku bersaing", tutur Sabrina sambil tertawa.


Sabrina Oktane pembalap drag bike asal Jawa Barat


Qholylla Ardillah biasa disapa Lyla, dragster wanita


Lebarkan Sayap di Kejuaraan Drag Bike


Hatta Radjasa Racing Team yang biasa kita kenal pada ajang balap road race kini mulai melebarkan sayap di ajang kejuaraan drag bike.

Saat ditemui di ajang kejuaraan drag bike di Senayan beberapa waktu lalu, M. Ilham Rifuno selaku Manager Hatta Radjasa Racing Team mengatakan "kejuaraan ini adalah ajang pemanasan dan ajang percobaan. Kejuaraan ini juga sebagai pembelajaran tim HRRT di dunia drag bike dan kami akan terus mengembangkannya.
 hrrc, tim drag, tim road race, drag bike, road race, m ilham rifuno, kejuaraan drag, tdr drag bike championship 2012, senayan, drag bike senayanhatta radjasa racing team, hrrc, tim drag, tim road race, drag bike, road race, m ilham rifuno, kejuaraan drag, tdr drag bike championship 2012, senayan, drag bike senayan

Dalam kejuaraan TDR Drag Bike Championship 2012 yang digelar di Parkir Timur Senayan, Jakarta, HRRT menurunkan 3 motor yang turun di kelas matik 150cc, 200cc dan 1 motor bebek di kelas 130cc.

 hrrc, tim drag, tim road race, drag bike, road race, m ilham rifuno, kejuaraan drag, tdr drag bike championship 2012, senayan, drag bike senayan

Menurut M. Ilham Rifuno, "dunia drag bike itu mempunyai ketelitian yang lebih dibandingkan dengan road race. Drag bike itu tidak serumit road race, drag itu lebih detail dan lebih spesifik karena salah sedikit saja semua berpengaruh".

"Untuk pembagian crew atau tim drag dengan road race kita masih agak sedikit sulit karena kita masih dalam tahap percobaan di drag bike tapi kita terus berusaha untuk tetap eksis di dunia otomotif tanah air", tutur M. Ilham Rifuno.

Paddock Hatta Radjasa Racing Team 


 Motor drag yang digunakan Hatta Radjasa Racing Team


M. Ilham Rifuno selaku Manager Hatta Radjasa Racing Team 

Kebiasaan Para Joki Drag Bike Sebelum Start


Namanya manusia pasti mempunyai sifat-sifat tersendiri atau kebiasaan yang sering dilakukan. Bahkan terkadang kebiasaan yang dilakukan terbilang aneh bagi sebagian orang. Mungkin saja aneh bagi orang lain yang tak mengerti di balik kebiasaan itu.

Dalam dunia drag bike, pastinya sudah pada mengenal kata burn out. Born out biasanya dilakukan oleh para drag ster atau joki ketika akan lakukan start. Dilakukan dengan adegan mengeluarkan asap tebal dari roda motor bagian belakang. Aksi ini memang asik untuk ditonton.


drag bike, drag bike indonesia, balap drag, drag, motor drag

Tapi untuk apa mereka melakukan hal tersebut? Menurut salah satu peghobi balap drag bike, Bergas mengatakan jika hal tersebut dilakukan untuk memanaskan permukaan ban. "Burn out biasanya dilakukan ketika akan start dengan tujuan memansakan ban biar dapat start yang bagus," ungkapnya.

"Selain itu juga agar pas start tidak ngebuang," tambahnya. Ada satu lagi kebiasaan lain yang sering dilakukan oleh para joki drag bike. Yakni menjajal settingan motor bila motor tersebut dianggap baru bagi sang joki alias sebelumnya belum pernah memakainya sama sekali.

Aksi ini biasanya dilakukan di tempat atau trek yang sudah disediakan khusus oleh panitia. Disediakan tempat khusus agar mereka lebih nyaman ketika menggeber motor barunya tersebut. Selain itu juga untuk faktor keamanan yang meminimalisir aksi kecelakaan.

Dan yang paling penting adalah berdo'a agar diberi keselamatan dan diberi kemenangan.